Jumat, 17 Juni 2011

Berbagi dan Dapatkan Penghasilan dengan Itung2an ala Shvoong

Shvoong.com adalah sebuah Situs Ringkasan Dunia yang sudah sangat terkenal dan mempunyai anggota dari berbagai Negara di seluruh dunia. Anda bisa bergabung di situs Shvoong yang berbahasa Indonesia yaitu Id.Shvoong.com, setelah mendaftar anda bisa ikut berpartisipasi untuk menulis sebuah ringkasan artikel dari berbagai disiplin ilmu yang pernah anda baca, atau anda menulis artikel hasil karya anda sendiri sesuai dengan bidang yang anda kuasai. Karena menariknya dari menulis artikel di Shvoong, anda bisa mendapatkan tambahan penghasilan jika ternyata artikel yang anda tulis dibaca oleh orang, tentunya semakin banyak anda menulis artikel, potensi mendapatkan penghasilan pun semakin banyak.


Berikut beberapa Tips singkat untuk mendapatkan penghasilan dari menulis artikel di Shvoong
1. Anda harus terlebih dahulu mendaftar di Shvoong untuk menjadi membernya.
2. Setelah mendaftar, mulailah menulis artikel sebanyak-banyaknya sesuai dengan keahlian anda.
    Agar artikel anda nantinya banyak yang membaca dan potensi penghasilan anda semakin besar maka :
-   Buatlah Trend Topik yang lagi Hot di Shvoong, yaitu di halaman Trending Topic Article.
-  Banyak dari Trend Topik yang sedang Hot yang di bahas adalah tentang seputar Tips, berita, ekonomi, Bisnis Online, Seputar Seks, dan masih banyak lagi. 
-  Anda juga bisa mentranslate artikel Hot dari bahasa lain ke bahasa Indonesia, sehingga anda tidak susah-susah untuk membuat artikel.
3. Dalam menulis artikel, sebaiknya anda menulis dengan judul yang sangat menarik dan mudah di kenali oleh mesin pencari seperti Google, Yahoo, MSN, Bing, Baidu, dll.
4. Buatlah Tag artikel yang sesuai dengan judul dan isi artikel.
5. Jangan sekali melakukan copy paste artikel lain tanpa menambahkan sumber pengarangnya. Karena jika ini anda lakukan dan terdeteksi oleh Shvoong, maka keanggotaan anda bisa di blokir.
6. Promosikan artikel anda dengan menggunakan situs jejaring sosial seperti facebook, twitter, myspace, dll, agar banyak di baca pengunjung.
7. Untuk keterangan lebih lanjut, anda bisa segera bergabung dengan Shvoong untuk membaca peraturan lebih detailnya.


Berbagi-1. Shvoong berbagi. Perpustakaan adalah sumber informasi terbuka yang bisa diakses semua orang untuk menambah pengetahuan baru, atau memperoleh informasi pendahuluan tentang sesuatu sebelum memutuskan membeli.

Berbagi-2. Shvoong berbagi lagi. Isi perpustakaan Shvoong diijinkan, tidak semuanya, diambil sebagai bahan postingan di blog kita. Nyontek habis! Syaratnya, mencantumkan sumber asal posting. Lumayan menolong kalau ide kita sedang mampet meski sedikit malu bukan murni hasil karya sendiri. Blog jadi ajang mengiklankan tulisan orang lain, mau? Jangan dimanfaatkan kecuali kita benar-benar sedang kepepet.

Berbagi-3. Giliran kita sekarang yang berbagi. Kita berkontribusi mengisi dan melengkapi perpustakaan Shvoong. Tidak boleh tulisan baru, hanya tulisan singkat berupa review, abstrak, rangkuman, dst., dari produk yang sudah ada seperti buku, film, karya ilmiah, website, dll.  Tulisan dikelompokkan ke kategori dan subkategori yang telah ditentukan.

Itung-itungan-1. Ini urusan berbagi Shvoong yang paling menarik dan ditunggu-tunggu! Shvoong membagikan 10% duit hasil iklan selama sebulan kepada seluruh kontributor tulisan di bulan tersebut. Kayak gajian ‘aja. Bagaimana cara itung-itungannya?
Besar imbalan ditentukan mekanisme pasar.  Maksudnya begini. Misalkan 10% pendapatan iklan Shvoong dalam sebulan = X dolar. Jumlah pengunjung total di bulan itu misalkan = Y orang.  Jadi nilai satuan adalah [X/Y] dolar per pengunjung. “Honor” kita = [Total pengunjung ke postingan kita] x [X/Y].  Cuma itu, sederhana sekali ya. Langsung dibayarkan kalau jumlah sudah mencapai $10.
Jadi kalau jumlah pengunjung sedikit jangan kaget kalau dapatnya masih ‘sen‘. Selain itu nilai [X/Y] dari bulan ke bulan juga tidak tetap, selalu berubah-ubah karena jumlah pemasang iklan [X] dan jumlah pengunjung [Y] juga berubah. Tidak heran Shvoong menganjurkan kita membuat tulisan sebanyak-banyaknya agar jumlah pengunjung ke postingan kita meningkat. Oh, ‘gitu.
Kesimpulannya, besar imbalan 1 tulisan yang berhasil menarik 1.000 kunjungan sama dengan 20 tulisan dengan rata-rata 50 kunjungan. Mending mana? Sedikit saja tetapi mantap isinya, iya ‘kan.

Itung-itungan-2. Pemasukan kita yang lain dari Shvoong adalah dari afiliasi. Sebetulnya ini program promosi dan belum dicek lagi apakah masih berlaku atau tidak, tetapi label [Undang Teman] masih ada dan belum dicabut.
Kita sudah jadi anggota dan mengundang mitra atau rekan untuk mau ikut bergabung dan menulis di Shvoong. Kalau imbalan tulisan rekan kita = Z, Shvoong akan membayar jumlah yang sama ‘Z’ kepada sponsornya, yaitu kita. Horee… 100%!
Buruan cari teman yang kranjingan menulis untuk segera menulis di Shvoong. Mendaftar bisa belakangan. Enaknya Shvoong.
Jumlah yang kita undang boleh sebanyak-banyaknya tetapi pendapatan kita dari mereka dibatasi maksimum $100. ‘Segitu juga lumayan.

Itung-itungan-3. Masih ada 1 sumber pemasukan lagi dari Shvoong tetapi belum saya periksa kebenarannya. klik iklan yang tampil di postingan di Shvoong. Imbalannya 50%!* Wah ini luar biasa, patut dicoba.
Urusan berbagi dan itung-itungan Shvoong mudah-mudahan sekarang jadi jelas. Tidak percaya kalau tidak mencoba. Ayo segeralah mendaftar dan buat penilaian atas postingan ini sebagai pembuka tulisan di Shvoong.

Selasa, 07 Juni 2011

Sejarah Peperangan Di Jaman Nabi dan Detail Jumlah Korbannya



Perang Badar

Inilah perang pertama yang dilakukan kaum muslimin. Sekaligus peristiwa paling penting bagi sejarah perkembangan da’wah Islam. Meski dengan kekuatan yang jauh lebih kecil dibanding kekuatan musuh, dengan pertolongan Allah, kaum muslimin berhasil menang menaklukkan pasukan kafir.

Rasulullah SAW berngkat bersma tigaratusan orang sahabat dalam perang Badar. Ada yang mengatakan mereka berjumlah 313, 314, dan 31 7 orang. Mereka kira-kira terdiri dari 82 atau 86 Muhajirin serta 61 kabilah Aus dan 170 kabilah Khazraj. Kaum muslimin memang tidak berkumpul dalam jumlah besar dan tidak melakukan persiapan sempurna. mereka hanya memiliki dua ekor kuda, milik Zubair bin Awwam dan Miqdad bin Aswad al-Kindi. Di samping itu mereka hanya membawa tujuh puluh onta yang dikendarai secara bergantian, setiap onta untuk dua atau tiga orang. Rasulullah saw sendiri bergantian mengendarai onta dengan Ali dan Murtsid bin Abi Murtsid Al-Ghanawi.

Sementara jumlah pasukan kafir Quraisy sepuluh kali lipat. Tak kurang seribu tiga ratusan prajurit. Dengan seratus kuda dan enam ratus perisai, serta onta yang jumlahnya tak diketahui secara pasti, dan dipimpin langsung oleh Abu Jahal bin Hisyam. Sedangkan pendanaan perang ditanggung langsung oleh sembilan pemimpin Quraisy. Setiap hari, mereka menyembelih sekitar sembilan atau sepuluh ekor unta.
http://moeflich.files.wordpress.com/2008/01/picture2.jpg

Perang Uhud

Kekalahan di Badar menanamkan dendam mendalam di hati kaum kafir Quraisy. Mereka pun keluar ke bukit Uhud hendak menyerbu kaum Muslimin. Pasukan Islam berangkat dengan kekuatan sekitar seribu orang prajurit, seratus diantaranya menggunakan baju besi, dan lima puluh lainnya menunggang kuda.

Di sebuah tempat bernama asy-Syauth, kaum muslimin melakukan shalat subuh. Tempat ini sangat dekat dengan musuh sehingga mereka bisa dengan mudah saling melihat. Ternyata pasukan musuh berjumlah sangat banyak. Mereka berkekuatan tiga ribu tentara, terdiri dari orang-orang Quraisy dan sekutunya. Mereka juga memiliki tiga ribu onta, dua ratus ekor kuda dan tujuh ratus buah baju besi.

Pada kondisi sulit itu, Abdullah bin Ubay, sang munafiq, berkhianat dengan membujuk kaum muslimin untuk kembali ke Madinah. Sepertiga pasukan, atau sekitar tiga ratus prajurit akhirnya mundur. Abdullah bin Ubay mengatakan, “Kami tidak tahu, mengapa kami membunuh diri kami sendiri?"

Setelah kemunduran tiga ratus prajurit tersebut, Rasulullah melakukan konsolidasi dengan sisa pasukan yang jumlahnya sekitar tujuh ratus prrajurit untuk melanjutkan perang. Allah memberi mereka kemenangan, meski awalnya sempat kocar-kacir.

Perang Mu’tah

Perang Mu’tah merupakan pendahuluan dan jalan pembuka untuk menaklukkan negeri-negeri Nasrani. Pemicu perang Mu’tah adalah pembunuhan utusan Rasulullah bernama al-Harits bin Umair yang diperintahkan menyampaikan surat kepada pemimpin Bashra. Al-Harits dicegat oleh Syurahbil bin Amr, seorang gubernur wilayah Balqa di Syam, ditangkap dan dipenggal lehemya. Untuk perang ini, Rasulullah mempersiapkan pasukan berkekuatan tiga ribu prajurit. Inilah pasukan Islam terbesar pada waktu itu.

Mereka bergerak ke arah utara dan beristirahat di Mu’an. Saat itulah mereka memperoleh informasi bahwa Heraklius telah berada di salah satu bagian wilayah Balqa dengan kekuatan sekitar seratus ribu prajurit Romawi. Mereka bahkan mendapat bantuan dari pasukan Lakhm, Judzam, Balqin dan Bahra kurang lebih seratus ribu prajurit. Jadi total kekuatan mereka adalah dua ratus ribu prajurit.
http://1.bp.blogspot.com/-G15o13H14pE/TZghIfPJLUI/AAAAAAAAAHA/ZaO2nUzuGvw/s1600/index.jpg

Perang Ahzab

Dua puluh pimpinan Yahudi bani Nadhir datang ke Makkah untuk melakukan provokasi agar kaum kafir mau bersatu untuk menumpas kaum muslimin. Pimpinan Yahudi bani Nadhir juga mendatangi Bani Ghathafan dan mengajak mereka untuk melakukan apa yang mereka serukan pada orang Quraisy. Selanjutnya mereka mendatangi kabilah-kabilah Arab di sekitar Makkah untuk melakukan hal yang sama. Semua kelompok itu akhirnya sepakat untuk bergabung dan menghabisi kaum muslimin di Madinah sampai ke akar-akarnya. Jumlah keseluruhan pasukan Ahzab (sekutu) adalah sekitar sepuluh ribu prajurit. Jumlah itu disebutkan dalam kitab sirah adalah lebih banyak ketimbang jumlah orang-orang yang tinggal di Madinah secara keseluruhan, termasuk wanita, anak-anak, pemuda dan orang tua. Menghadapi kekuatan yang sangat besar ini, atas ide Salman al-Farisi, kaum muslimin menggunakan strategi penggalian parit untuk menghalangi sampainya pasukan musuh ke wilayah Madinah.

Perang Tabuk

Romawi memiliki kekuatan militer paling besar pada saat itu. Perang Tabuk merupakan kelanjutan dari perang Mu’tah. Kaum muslimin mendengar persiapan besar-besaran yang dilakukan oleh pasukan Romawi dan raja Ghassan. Informasi tentang jumlah pasukan yang dihimpun adalah sekitar empat puluh ribu personil. Keadaan semakin kritis, karena suasana kemarau. Kaum muslimin tengah berada di tengah kesulitan dan kekurangan pangan.

Mendengar persiapan besar pasukan Romawi, kaum muslimin berlomba melakukan persiapan perang. Para tokoh sahabat memberi infaq fi sabilillah dalam suasana yang sangat mengagumkan. Utsman menyedekahkan dua ratus onta lengkap dengan pelana dan barang-barang yang diangkutnya. Kemudian ia menambahkan lagi sekitar seratus onta lengkap dengan pelana dan perlengkapannya. Lalu ia datang lagi dengan membawa seribu dinar diletakkan di pangkuan Rasulullah saw. Utsman terus bersedekah hingga jumlahnya mencapai sembilan ratus onta seratus kuda, dan uang dalam jumlah besar. Abdurrahman bin Auf membawa dua ratus uqiyah perak. Abu bakar membawa seluruh hartanya dan tidak menyisakan untuk keluarganya kecuali Allah dan Rasul-Nya. Umar datang menyerahkan setengah hartanya. Abbas datang menyerahkan harta yang cukup banyak. Thalhah, Sa’d bin Ubadah, dan Muhammad bin Maslamah, semuanya datang memberikan sedekahnya. Ashim bin Adi datang dengan menyerahkan sembilan puluh wasaq kurma dan diikuti oleh para sahabat yang lain.

Jumlah pasukan Islam yang terkumpul sebenarnya cukup besar, tiga puluh ribu personil. Tapi mereka minim perlengkapan perang. Bekal makanan dan kendaraan yang ada masih sangat sedikit dibanding dengan jumlah pasukan. Setiap delapan belas orang mendapat jatah satu onta yang mereka kendarai secara bergantian. Berulangkali mereka memakan dedaunan sehingga bibir mereka rusak. Mereka terpaksa menyembelih unta, meski jumlahnya sedikit, agar dapat meminum air yang terdapat dalam kantong air onta tersebut. Oleh karena itu, pasukan ini dinamakan jaisyul usrrah, atau pasukan yang berada dalam kesulitan.

Kisah-kisah di atas, adalah kisah tentang kiprah kader-kader inti perjuangan Islam. Bersama (pertolongan) Allah mereka mengukir prestasi gemilang yang selalu dikenang sepanjang masa.


perang akhir zaman

jumlah pasukan: seluruh kaum muslimin
Musuh: Antek2 zionis dan dajjal
Menghindar atau tidak, yakinlah perang satu ini akan datang.
http://planetmuslim.co.cc/wp-content/uploads/2011/03/11538941.jpg

Perbandingan Perang Dalam Perkembangan Islam dan Perang - Perang Lain


Tetapi harus diingat, perang dalam Islam bukan untuk kepentingan politik, kelompok, ras maupun golongan tertentu. Perang adalah pilihan terakhir demi tercapainya masyarakat yang adil, damai, tunduk dan patuh terhadap aturan Sang Pemilik Yang Tunggal. Jadi tujuan perang bukan untuk mencari korban dan asal membunuh saja.

Hal ini jelas tercermin dari jumlah korban selama peperangan yang terjadi pada masa hidup Rasulullah. Tercatat selama 23 tahun itu telah terjadi kurang lebih 20 perang besar. Dr. Muhammad Imarah, seorang cendekiawan Muslim Mesir terkenal melakukan penelitian. Ternyata jumlah korban yang jatuh selama itu hanyalah 386 orang saja, baik dari pihak Muslim maupun pihak musuh.

Detail jumlah Korban:
  1. Perang Badar tahun 2 Hijriyah, korban kafir 70 orang, korban muslim 14 orang
  2. Operasi Abdullah bin Jahsy tahun 2 Hijriyah, korban kafir1 orang, korban muslimtidak ada.
  3. Perang As-Sawiq tahun 2 Hijriyah, korban kafir tidak ada, korban muslim tidak ada.
  4. Operasi Ka'ab bin Asyraf tahun 3 Hijriyah, korban kafir 1 orang, korban muslim tidak ada
  5. Perang Uhud tahun 3 Hijriyah, korban kafir 22 orang, korban muslim 70 orang
  6. Perang Hamra'ul Asad tahun 3 Hijriyah, korban kafir 1 orang, korban muslimtidak ada
  7. Operasi Raji' tahun 3 Hijriyah, korban kafir tidak ada, korban muslim 7 orang
  8. Operasi Bi'ru Ma'unahtahun 3 Hijriyah, korban kafir tidak ada, korban muslim27 orang
  9. Perang Khandaq tahun5 Hijriyah, korban kafir 3 orang, korban muslim 5 orang
  10. Perang Bani Quraidhahtahun 5 Hijriyah, korban kafir 600 orang, korban muslimtidak ada.
  11. Tapi sebenarnya angka ini tidak bisa dikatakan sebagai korban perang, karena 600 orang itu memagdihukum mati karena pengkhianatan yang sangat menyakitkan.
  12. Operasi Atik 5 Hijriyah, korban kafir1 orang, korban muslim tidak ada
  13. Perang Dzi Qird tahun6 Hijriyah, korban kafir 1 orang, korban muslim-muslim orang
  14. Perang Bani Mushthaliq tahun6 Hijriyah, korban kafirtidak ada, korban muslim 1 orang
  15. Perang Khaibar tahun 7 Hijriyah, korban kafir 2 orang, korban muslim 20 orang
  16. Perang Wadilqura tahun 7 Hijriyah, korban kafir tidak ada, korban muslim1 orang
  17. Perang Mu'tah tahun 8 Hijriyah, korban kafir tidak ada, korban muslim11 orang
  18. Perang Fathu Makkah tahun 8 Hijriyah, korban kafir 17 orang, korban muslim3 orang
  19. Perang Hunain tahun 8 Hijriyah, korban kafir 84 orang, korban muslim 4 orang
  20. Perang Thaif tahun 8 Hijriyah, korban kafir tidak ada orang, korban muslim13 orang
  21. Perang Tabuk tahun 2 Hijriyah, korban kafir tidak ada, korban muslimtidak ada
Jumlah Korban Perang Non-Islam dan atau Muslim Sebagai Korbannya

Korban Perang Agama Kristen di Eropa
Coba bandingkan dengan perang saudara sesama Kristen antara sekte Katholik melawan Protestan di Eropa yang jumlah korban jiwa mencapai 10 juta nyawa. Kalau dikatakan bahwa Islam itu haus darah, karena perangnya telah merenggut 386 nyawa, lalu Katholik dan Protestan yang berperang saudara dan menewaskan 10 juta nyawa itu mau kita sebut apa?
Filosuf Perancis, Voltire (1694-1778), menyebutkan bahwa korban nyawa 10 juta orang itu terjadi di masa lalu, sama dengan 40% penduduk Eropa Tengah. Coba pikir lagi, siapa sih yang haus darah?

Korban Revolusi Bolsevic
Di Rusia untuk mewujudkan komunisme dilaksanakan Revolusi Bolsevic pada tahun 1917. Dan untuk itu telah terbunuh 19 juta orang. Setelah komunisme berkuasa, telah terhukum secara keji sekitar 2 juta orang dan sekitar 4 atau 5 juta orang diusir dari Rusia. Apakah kita masih mau bilang Islam itu harus darah, lalu komunisme itu mau kita bilang apa?

Korban Bom Atom Amerika di Jepang
Di tahun 1945, Amerika telah menjatuhbom di Hiroshima yang merenggut nyawa 140 ribu orang. Sedangkan di Nagasaki jumlah korbannya 70 ribu jiwa. Belum terhitung mereka yang luka, sakit dan cacat seumur hidupterkena radiasi nuklirnya.

Pengeboman itu dilakukan resmi oleh pemerintah Amerika di bawah kepemimpinan Rosevelt, Presiden USA saat itu. Untuk pertama kalinya dalam sejarah, penemuan besar tenaga nuklir digunakan sebagai senjata pemusnah massal. Yang harus darah itu Islam atau Amerika?

Korban Suku Indian
Jauh sebelum benua Amerika didatangai bangsa Eropa, sudah terdapat suku asli yang menghuni dengan damai benua itu. Namun pada tahun 1830 lahir Indian Removal Act, peraturan yang memungkinkan pengusiran terhadap bangsa Indian demi kepentingan para pendatang yang didominasi oleh kulit putih. Akibatnya, lebih dari 70.000 orang Indian diusir dari tanahnya sehingga mengakibatkan ribuan orang meninggal.

Apakah Islam masih mau dibilang haus darah, ataukah para koboi Amerika itu yang haus darah?

Korban Rwnda
Di Rwanda, kurang lebih 800.000 suku Tutsi menjadi korban pembantaian terencana oleh tokoh- tokoh militan suku Hutu, bahkan sebagian suku Hutu sendiri yang beraliran moderat, dalam arti tidak memusuhi suku Tutsi, juga menjadi korban pembantaian tersebut.


Korban Perang Dunia Kedua
Di tahun 1945, jumlah populasi umat manusia di muka bumi tercatat sebanyak 1, 9 milyar orang (1.971.470.000 jiwa). Di masa itu terjadi perang dunia kedua, tercatat jumlah korban jiwa mencapai angka fantastis, tidak kurang dari 62 juta orang, tepatnya 62, 537, 400 jiwa. Itu sama saja pembunuhan 3, 17% jumlah populasi umat manusia di muka bumi.

Dan perang itu melibatkan negara adidaya saat itu, yang nota bene bukan negeri Islam. Masihkah kita menuduh Islam sebagai agama peperangan? Pernahkah peradaban Islam melahirkan perang dunia?

Korban Pembantaian Yahudi di Palestina

Kelompok teroris Yahudi pimpinan Menachem Begin dengan anggota-anggotanya, antara lain Ariel Sharon, pada tahun 1948 pernah membantai 1.000 orang Arab penduduk Deir Yassin, selatan Jerusalem.

Dan Ariel Sharon ketika menjabat Menteri Panglima Angkatan Bersenjata Israel, terlibat pembantaian 3.000 warga sipil Palestina di kamp pengungsi Sabhra dan Shatila, selatan Lebanon tahun 1982.

Itu bukan perang tapi pembantaian. Pasukan bengis Yahudi Israel datang ke Palestina dan menembaki warga sipil yang tidak berdosa. Masih pulakah kita katakan Islam sebagai agama haus darah? Dan apakah kita masih ingin bilang bahwa Yahudi itu ramah, penuh kasihdan lemah lembut?

Korban Serbia di Bosnia
Pasukan Serbia dipimpin oleh Slobodan Milosevic melakukan operasi pembersihan etnis secara sistematis di kota-kota yang dikuasainya selama perang berlangsung. Sedikitnya 200.000 orang tewas dalam perang empat tahun tersebut.

Dan penduduk Bosnia Herzegoviaberagama Islam, sejak zaman khilafah Turki Utsmani. Inikah yang dikatakan agama Islam haus darah?

sumber:http://haxims.blogspot.com/2011/06/sejarah-peperangan-di-jaman-nabi-dan.html